blog untuk anak smk teknik kendaraan ringan atau khalayak umum yang ingin belajar otomotif

Sunday, 30 October 2016

REGULATOR

Regulator berfungsi untuk mengatur besar kecilnya arus yang masuk ke kumparan rotor (rotor coil) atau untuk mengatur kuat lemahnya medan magnet padakumparan rotor sehingga output alternator tetap stabil (13,8 V sampai 14,8 V)meskipun putaran mesin naik atau turun. Putaran mesin yang tinggi akan cenderung menghasilkan tegangan yang tinggi, namun dengan adanya regulator pada saatputaran tinggi arus yang masuk ke kumparan rotor diperkecil atau dilangsungkan kemassa sehingga medan magnet pada kumparan rotor kecil. Saat mesin berputarlambat, tegangan alternator akan turun, namun pada kondisi ini regulator mengaturagar arus yang masuk ke kumparan rotor besar sehingga medan magnet padakumparan rotor kuat.
Berdasarkan hal tersebut, maka tegangan output alternator akan selalu stabilbaik pada putaran rendah, sedang, maupun tinggi. Regulator tipe konvensional atautipe kontak point terdiri dari:
1)     Kumparan voltage regulator yang berfungsi untukmengatur arus yang masuk ke rotor coil agar kemagnetannya bisa diatur sesuaikebutuhan sehingga tegangan output alternator tetap konstan, tahanan kumparan tersebut sekitar 100 Ohm
2)     Kumparan voltage relay yang berfungsi untuk mematikan lampu CHG dan menghubungkan arus dari terminal B ke voltage regulator.Besar tahanan kumparan voltage relay adalah sekitar 25 Ohm.
3)    Terminal yang terdapatpada regulator tipe ini ada enam terminal, yaitu terminal IG, N, F, E, L, dan B.
4)   Resistor yang menghambat arus listrik yang masuk ke rotor coil pada saat putaran tinggi. 


Terminal-terminal pada regulator konvensional :
a.       Terminal IG merupakan terminal yang berhubungan dengan baterai
b.      Terminal L merupakan terminal yang berhubungan dengan lampu indikator pengisian
c.       Terminal N merupakan terminal yang berhubungan dengan kumparan pada voltage relay
d.      Terminal B merupakan terminal yang berhubungan dengan platina pada voltage relay
e.      Terminal F merupakan terminal yang berhubungan dengan resistor
f.        Terminal Emerupakan terminal yang berhubungan degan massa

REGULATOR Rating: 4.5 Diposkan Oleh: belajar otomotif smk

2 komentar: